Selasa, 28 Februari 2023

Melebihi Tuntutan Jaksa, Haryadi Suyuti Divonis 7 Tahun Penjara


Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Nurwidhiharta dan Triyanto Budi Yuwono selaku ajudan sekaligus sekretaris pribadi Haryadi Suyuti hadir secara daring dari tahanan KPK di Jakarta.

Dalam putusannya majelis hakim PN Tipikor Yogyakarta dibacakan secara bergantian ini menjatuhkan vonis selama 7 tahun penjara, pidana denda sebesar Rp 300 juta, subsider 4 bulan kurungan bagi HS. Selain itu terdakwa HS juga diminta membayar uang pengganti sebesar Rp 165 juta dari uang yang sudah dinikmati sebesar Rp 390 juta.


Kartika.

"Sebelumnya JCW mengkritik tuntutan JPU KPK terhadap Oon Nusihono selaku penyuap dituntut selama 3 tahun penjara, denda Rp.200 juta subsider 4 bulan kurungan. Vonis terhadap Oon Nudihono sama dengan tuntutan JPU KPK yakni 3 tahun penjara. Sementara Dandan Jaya selaku penyuap dituntut selama 2 tahun penjara. Vonis terhadap Dandan Jaya Kartika lebih berat dari tuntutan JPU KPK yakni 2,5 tahun penjara," ungkap Baharuddin Kamba, Koordinator Divisi Pengaduan Masyarakat dan Monitoring Peradilan JCW. 

Sedot WC Mampet Handy Pogung


Senin, 27 Februari 2023

Warganet Keluhkan Mbanking BCA Error, Apa Penyebabnya? Ini Kata Pihak BCA



Warganet keluhkan Mbanking BCA error tidak bisa melakukan transaksi.

Mbanking BCA dikabarkan error terpantau dari cuitan dari para warganet di Twitter.

Mbanking BCA memang banyak digunakan untuk berbagai macam kebutuhan transaksi.

Baca Juga: Nungguin KUR BRI 2023 Buka Kelamaan, Bank BCA Beri Layanan Pinjaman hingga Rp100 Juta Tanpa Jaminan, Tertarik?

Maka dari itu, banyak warganet yang mengeluhkan perihal error aplikasi tersebut.

“Mbanking BCA lagi error ya?,” cuit akun @viqrirmdhnn.

“Mbanking BAC gangguan yah?” cuit akun @erwinagustiar.

“Segala error nih mbanking BC,” kata @delradell.

Warganet keluhkan Mbanking BCA error tidak bisa melakukan transaksi.

Mbanking BCA dikabarkan error terpantau dari cuitan dari para warganet di Twitter.

Mbanking BCA memang banyak digunakan untuk berbagai macam kebutuhan transaksi.

Baca Juga: Nungguin KUR BRI 2023 Buka Kelamaan, Bank BCA Beri Layanan Pinjaman hingga Rp100 Juta Tanpa Jaminan, Tertarik?

Maka dari itu, banyak warganet yang mengeluhkan perihal error aplikasi tersebut.

“Mbanking BCA lagi error ya?,” cuit akun @viqrirmdhnn.

“Mbanking BAC gangguan yah?” cuit akun @erwinagustiar.

“Segala error nih mbanking BC,” kata @delradell.



Jumat, 24 Februari 2023

Kuota Haji Indonesia 221 Ribu, Begini Sebarannya


kuota petugas haji daerah. Kuota Petugas Haji Daerah ditetapkan paling banyak tiga orang untuk satu kelompok terbang

“Bagi provinsi yang menetapkan dan membagi kuota haji ke dalam kuota kabupaten/kota, ditetapkan secara proporsionalitas berdasarkan proporsi jumlah penduduk muslim dan/atau daftar tunggu pada masing-masing kabupaten/kota,” jelas Menag.


16. NTT: 668

17. Kalimantan Barat: 2.519

18. Kalimantan Tengah: 1.612

19. Kalimantan Selatan: 3.818

20. Kalimantan Timur: 2.586

21. Sulawesi Utara: 713

22. Sulawesi Tengah: 1.993

23. Sulawesi Selatan: 7.272

24. Sulawesi Tenggara: 2.019

25. Maluku: 1.086

26. Papua: 1.076

27. Bangka Belitung: 1.065

28. Banten: 9.461

29. Gorontalo: 978

30. Maluku Utara: 1.076

31. Kepulauan Riau: 1.291

32. Sulawesi Barat: 1.453

33. Papua Barat: 723

34. Kalimantan Utara: 416.(ati)

Dosen Warga Bantul Curahkan Hati Cita-Cita Putrinya 'Dibunuh', Begini Ceritanya



YOGYA - Seorang dosen salah satu perguruan tinggi yang merupakan warga Bantul mencurahkan hati perihal persoalan yang dialami putrinya melalui media sosial Twitter. Utas yang dibuat akun @bambangwn oleh Bambang W Nugroho itu menceritakan kepedihan anak perempuannya yang mengalami persoalan psikologis karena peristiwa masa lampau yang dialami.

Bambang menyebut cita-cita sang putri "dibunuh" oleh salah satu guru saat berada di kelas VIII SMP. Utas yang cukup panjang itu viral di media sosial dan membuat banyak warganet menaruh simpati, bahkan tidak sedikit yang kemudian speak up mengalami hal serupa saat proses perjalanan kehidupan.

Bambang menceritakan bahwa cita-cita sang anak sejak kecil adalah menjadi seorang penyanyi. Ia bersama sang istri mendukung penuh, bahkan sempat menjalani fase perlombaan di Jakarta yang didampinginya sendiri.


putrinya berubah haluan tak pernah lagi mau bernyanyi, bermain musik dan pentas.

Bambang saat itu hanya berpikir mungkin dia hanya diminta belajar alat musik yang tak dikuasainya. Namun hilangnya minat puterinya untuk bermain musik berlanjut hingga SMA di mana ia ngotot masuk kelas IPA demi bisa masuk Fakultas Kedokteran.


bagikan di Twitter, Bambang berharap pengalaman putrinya bisa jadi pembelajaran semua pihak. Dari kasus itu pula ternyata muncul berbagai kisah serupa yang sayangnya belum terurai dialami warganet.

"Ini banyak sekali terjadi, terutama di masa rentan smp karena guru hanya jadi medioker. Banyak guru yang bangga muridnya hanya pintar Matematika misalnya, tapi tidak pintar antri, mau saling menghargai dan meningkatkan toleransi. Malah mereka dididik untuk menjelek-jelekkan dengan kebiasaan yang dianggap aneh. Itu yang perlu jadi perhatian bersama, agar jangan terjadi lagi," pungkas dia. (Fxh)

Kamis, 23 Februari 2023

Peta Gempa Terbaru, Sesar Mataram Ada di Jalur Tol Jogja Solo


JOGJA—Sesar Mataram yang ditemukan saat pemetaan gempa terbaru berada di jalur Tol Jogja Solo. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) meminta temuan awal ini diteliti secara mendalam agar bisa meminimalkan dampak bencana.

Profesor Riset dari Pusat Kebencanaan Geologi BRIN Danny Hilman Natawidjaja mengatakan masyarakat dan instansi terkait wajib melakukan mitigasi mengingat status Sesar Mataram terindikasi aktif. 

“Aktivitas kegempaan memang belum ada. Gempa Juni 1867 karena Sesar Opak. Namun, beberapa kolega mengatakan Sesar Mataram ikut bergerak waktu gempa 1867 itu, sama seperti waktu gempa 2006. Harus diantisipasi juga, karena juga ada pembangunan Tol Jogja Solo. Itu juga lewat tengah Kota Jogja sehingga harus dibuktikan ada atau tidak,” kata dia, Rabu (22/2/2023).

BACA JUGA:  Business Matching PaDi UMKM Catatkan Nilai Transaksi Lebih dari Rp30 Miliar

Wilayah yang dilewati Sesar Mataram berada di utara Candi Boko dan memanjang di sekitar Selokan Mataram. Sesar Maratam adalah kelanjutan Sesar Dengkeng yang melintas dari timur ke barat. Dia menyebut Sesar Mataram sebagai saudara kembar Sesar Opak.

BACA JUGA: 2 Km Sudah Siap, Tol Jogja Solo Akan Dibuka Jelang Lebaran Sepanjang 6 Km

Menurut Danny, Sesar Mataram bukan sesar yang benar-benar baru. Peneliti menemukannya saat memetakan sesar yang ada di DIY.

“Bukan benar-benar baru di Jogja, cuma yang membuat terkejut, sesarnya bisa diikuti terus ke arah barat,” kata Danny.

Letak Sesar Mataram berpapasan dengan Sesar Opak, dimulai dari utara Candi Boko sejajar terus melewat Selokan Mataram sampai ke barat hingga lahan luas yang dia sebut sebagai tempat pramuka. Sesar Mataram juga melewati tengah Kota Jogja.

Sementara, Tol Jogja Solo akan melayang melewati Selokan Mataram begitu memasuki wilayah Kalasan hingga Maguwoharjo, Sleman.

BACA JUGA: Terbaru Sesar Mataram, Ada Berapa Sesar Aktif Potensial Pemicu Gempa di Jogja?

Temuan awal Sesar Maratam ini didukung dengan pemetaan topografi dan juga survei lapangan. Data-data tersebut kemudian diteliti dengan metode geolistrik untuk memindai kondisi bawah permukaan. Dari hasil studi itu, BRIN menemukan indikasi keberadaan Sesar Mataram.

“Yang perlu digarisbawahi, belum saatnya masyarakat panik. Kami usulkan agar ada penelitian lebih lanjut, karena belum ada penggalian yang kami sebut sebagai riset paritan [penggalian parit],” ujarnya.

Danny Hilman Natawidjaja mengatakan pada gempa Jogja 2006, Sesar Mataram terlihat mengalami keretakan di bagian permukaan. Peneliti menemukan jalur sesar terlihat dari sisi barat ke arah timur memanjang sejauh dua kilometer. Sesar Mataram juga terungkap dari pergeseran topografi sungai di sekitarnya.

“Ini baru indikasi sesar aktif dan untuk membuktikannya harus ada studi lagi. Jalur sesar harus digali sampai lima meter. Kalau ada, pasti kelihatan bidang patahan yang memotong lapisan,” ucapnya, Rabu (22/3/2023).

BACA JUGA: BMKG dan UGM Akan Telusuri Keberadaan Sesar Mataram

BRIN sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak dan instansi yang berwenang untuk menggelar riset paritan memperdalam temuan awal Sesar Mataram.

Studi lanjutan tersebut akan membuktikan apakah Sesar Mataram aktif atau tidak. Potensi gempa maupun seberapa cepat sesar itu bergerak juga akan terlihat.

“Dari temuan awal, potensinya cukup lumayan mencapai magnitudo 6,7. Ini juga belum ada di peta gempa Indonesia, mungkin baru mau didiskusikan dengan tim nasional karena baru proses revisi peta gempa juga,” katanya.


https://m.harianjogja.com/jogjapolitan/read/2023/02/22/510/1127120/peta-gempa-terbaru-sesar-mataram-ada-di-jalur-tol-jogja-solo

Sabtu, 18 Februari 2023

Rekonstruksi Klitih Titik Nol Kilometer, Pelaku Ajak Teman Aniaya Korban



Krjogja.com - YOGYA - Satreskrim Polresta Yogyakarta menggelar rekontruksi dalam perkara kejahatan jalanan atau klitih yang terjadi di Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Jumat (17/02/2023) pagi. Dalam reka ulang yang berjumlah 15 adegan itu ada penambahan adegan oleh tersangka.

Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta, AKP Archye Nevadha mengungkapkan dalam rekontruksi itu menghadirkan para tersangka dan korban. Namun satu tersangka yakni GR (17) tidak dihadirkan karena masih dibawah umur.

“Dalam reka ulang itu, ada 15 adegan sesuai keterangan para tersangka yang disampaikan ke penyidik. Dari 15 adegan itu, di dalamnya ada beberapa poin adegan,” ungkapnya.

Cucu pak Mahfud MD yang lucu


Di sebuah desa di Probolinggo, Majda, cucuku ikut orang sekampung, berkerumun di pinggir jalan. Saat turun dari mobil sy raih Majda utk diajak pulang. Eh, dia tak mau diajak pulang. Bilangnya, "Aku mau nonton menteri akan datang". Rupanya dia tak tahu bhw kakeknyalah yg menteri.

Mahfud MD

Jumat, 17 Februari 2023

Twitter Izinkan Iklan Ganja di Amerika Serikat


Harianjogja.com, JOGJATwitter telah melonggarkan aturan, termasuk mengizinkan iklan ganja di platformnya. Bahkan iklan tersebut yang awalnya ditargetkan untuk beberapa pengguna di Amerika Serikat kini telah beredar di sejumlah negara.

"Mulai hari ini, di negara bagian AS tertentu kami telah mengambil langkah-langkah untuk melonggarkan kebijakan Iklan Ganja kami guna menciptakan lebih banyak peluang untuk pemasaran ganja yang bertanggung jawab," tulis Twitter dalam postingan blognya.

Mahasiswi Mercu Buana Mengambang di Embung Tambakboyo, Diduga Kesulitan Uang Kuliah



SLEMAN - Penemuan mayat perempuan di Embung Tambakboyo, Kamis (16/2/2023) malam kemarin menemukan titik terang. Korban yang meninggal dunia diketahui merupakan mahasiswi Universitas Mercu Buana Yogyakarta semester 2 berinisial VAS (20). 
 
Kapolsek Depok Timur, Kompol Maryadi Endar Isnianto, mengatakan pihaknya mendapatkan laporan penemuan mayat di Embung Tambakboyo sekitar pukul 18.30 WIB kemarin. Menurut dia, korban diketahui mengalami luka di bibir yang kemungkinan muncul karena diduga terbentur benda keras atau gigitan binatang air karena korban tenggelam di air. 
 
"Dari keterangan saksi-saksi yang di sekitar tempat kejadian di dapat bahwa korban Pada hari Selasa Tanggal 14 Februari 2023 sekitar pukul 16.00 WIB berjalan mondar mandir di pinggir embung dan duduk-duduk. Korban sempat diperingatkan oleh saksi karena waktu itu kondisi dalam keadaan hujan akan tetapi korban hanya diam saja dan tidak menghiraukan peringatan dari para saksi.

Hobi 'Bercocok Tanam' Ganja, Pemuda di Semanu Ditangkap Polisi


WONOSARI – Polres Gunungkidul mengamankan  Ar  (23) seorang pemuda  warga Kalurahan Pacarejo, Kapanewon Semanu  lantaran berkedapatan memiliki, mengonsumsi, dan menanam ganja. Dari tangan AR petugas mengamankan  barang bukti berupa biji dan daun ganja kering dalam kemasan plastik.
 
Setelah dilakukan penggeledahan di rumah AR polisi juga menemukan barang bukti yang disimpan di dalam rumah.
Selanjutnya tersangka langsung dibawa ke Polres Gunungkidul untuk dilakukan pemeriksaan. "Keterangan yang kami dapat  dari  yang bersangkutan dia mengaku menanam sendiri pohon ganja untuk dikonsumsi,” kata Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri SIK Jumat (17/02/2023).
 
Terungkap berdasarkan hasil pemeriksaan, AR juga mengaku telah menanam pohon ganja sebanyak 4 batang di gunung (bukit) Joho dan di Bukit Semut, dari 4 pohon yang beberapa waktu kemudian dipanen dan ia konsumsi sendiri.Sedangkan  untuk biji ganja awalnya dia peroleh dari temannya yang dia pesan melalui online (COD)  sebanyak 2 paket dengan harga Rp 530 ribu per paket.

Sabtu, 11 Februari 2023

Ini Penjelasan Mengapa Gempa Turki Begitu Dahsyat dan Timbulkan Banyak Korban Jiwa



Merdeka.com - Gempa dahsyat berkekuatan 7,8 magnitudo mengguncang Turki dan Suriah pada Senin pagi, menewaskan ribuan orang. Ahli seismologi menyebutnya sebagai salah satu gempa paling mematikan dalam satu dasawarsa terakhir, dengan retakan lebih dari 100 km antara lempeng Anatolia dan Arab.

Berikut penjelasan para ilmuwan mengapa gempa ini begitu dahsyat dan mematikan, serta penjelasan apa yang terjadi di bawah permukaan bumi.

Selama abad ke-20, Patahan Anatolia Timur menghasilkan sedikit aktivitas seismik atau gempa besar.

"Jika kita hanya melihat gempa bumi (besar) yang direkam oleh seismometer, itu akan terlihat kurang lebih kosong," jelas Roger Musson dari British Geological Survey, dikutip dari laman NDTV, Selasa (7/2).

Menurut US Geological Survey (USGS), hanya tiga gempa besar di atas 6,0 Skala Richter yang tercatat sejak 1970 di wilayah tersebut. Namun pada tahun 1822, gempa berkekuatan 7,0 mengguncang wilayah tersebut, menewaskan 20.000 orang.

Patahan Anatolia Timur adalah sesar geser.

Pada saat itu, lempengan batuan padat saling mendorong melintasi garis patahan vertikal, membangun tekanan hingga akhirnya tergelincir dalam gerakan horizontal, melepaskan sejumlah besar tekanan yang dapat memicu gempa bumi.

Patahan San Andreas di California mungkin merupakan patahan geser paling terkenal di dunia, di mana ilmuwan memperingatkan bencana gempa sudah lama tertunda.

Pecahan awal gempa Turki-Suriah dimulai pada kedalaman yang relatif dangkal.

Perjalanan Sejarah Hagia Sophia dari Gereja, Masjid, Museum, hingga jadi Masjid lagi



Marlina

Sulung dari empat bersaudara ini kelahiran Bondowoso, 4 Maret 1971. Pendidikan dasar dan menengahnya diselesaikan di Bondowoso. Kuliah D2 PGSD di IKIP Negeri Ma...

 Selengkapnya 
 
NAVIGASI WEB 
Perjalanan Sejarah Hagia Sophia dari Gereja, Masjid, Museum, hingga jadi Masjid lagi
Sumber foto: international.sindonews.com

Perjalanan Sejarah Hagia Sophia dari Gereja, Masjid, Museum, hingga jadi Masjid lagi

#TaGurKe-176

Perjalanan Sejarah Hagia Sophia dari Gereja, Masjid, Museum, hingga jadi Masjid lagi

Pengadilan tinggi Turki memutuskan pada hari Jumat (10/7) waktu setempat, bahwa konversi Hagia Sophia menjadi museum pada 1934 adalah melanggar hukum. Keputusan itu membatalkan keputusan kabinet Turki tahun 1934 dan memutuskan bahwa situs Warisan Dunia itu harus dibuka kembali untuk ibadah muslim. Keputusan yang mengundang reaksi dari masyarakat internasional, ada yang mendukung dan tak sedikit yang menolak. Museum di Istanbul itu tadinya adalah gereja Ortodoks Yunani sebelum akhirnya menjadi masjid setelah direbut oleh Sultan Utsmani, Mehmet sang Penakluk. Pada tahun 1934, presiden pertama Turki, Mustafa Kemal Ataturk, mengubahnya menjadi museum.

Pengadilan tinggi administrasi Turki memberikan keputusan dengan mempertimbangkan petisi yang dibawa oleh kelompok agama, untuk membatalkan keputusan Kabinet 1934 yang mengubah situs tersebut menjadi museum. Dalam beberapa jam kemudian, Erdogan menandatangani dekrit yang menyerahkan Hagia Sophia pada Kepresidenan Urusan Agama Turki. Erdogan telah menuntut agar situs warisan dunia yang sangat simbolis itu diubah menjadi masjid. Meski mendapatkan banyak tekanan internasional, Turki tetap gigih mengembalikan status Hagia Sophia di Istanbul menjadi masjid yang secara turun-temurun jadi warisan sultan Ottoman Muhammad sang penakluk.

Identitas Perempuan Tanpa Busana dalam Kecelakaan Mobil Dinas DPRD Jambi Akhirnya Terkuak


KOMPAS.com - Identitas perempuan tanpa busana di dalam mobil dinas DPRD Provinsi Jambi yang mengalami kecelakaan tunggal pada Kamis (2/2/2023) lalu akhirnya terkuak.

Sebelumnya, mobil dinas DPRD Jambi menabrak tiang papan reklame di Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi sekitar pukul 21.00 WIB.

Kecelakaan ini menyebabkan bagian depan mobil dinas yang diketahui Toyota Camry dengan pelat nomor BH 1842 Z menjadi ringsek.

Menurut Kapolres Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi, mobil dinas tersebut ditumpangi satu orang laki-laki dan perempuan. Ia menjelaskan bahwa pengemudi mobil dinas adalah laki-laki dengan inisial SA berusia 17 tahun. Sementara perempuan tanpa busana yang ditemukan di dalam mobil dinas berinisal TA berusia 16 tahun. "Memang benar ada teman wanitanya," kata Eko dikutip dari Kompas.com. Saat ditanya lebih jauh soal kecelakaan ini, Eko menjawab dua orang di dalam mobil dinas DPRD Jambi masih berstatus pelajar. SA dan TA, lanjut Eko, sama-sama duduk di bangku SMA dan bersekolah di salah satu sekolah di Jambi.